Berkebun di Lahan Sempit, Tanaman Apa Saja yg Bisa Dibudidayakan - Lahan Sempit

Di kanan kiri rumah tinggal atau di halaman belakang sering ada lahan sisa yang tidak luas. Misalnya 3 x 6 m (18 m2), atau 3 x 10 meter (30 m2) Jika mau, ruang ini bisa digunakan untuk kegiatan berkebun.

Berkebun di lahan sempit bisa dijadikan hiburan, pengisi waktu tetapi bermanfaat. Hasilnya seperti cabai, tomat, timun, sawi, seledri bisa digunakan untuk konsumsi keluarga.

Pertanyaannya berkebun apa di lahan sempit dan bagaimana melakukannya.

4 Langkah Berkebun di Lahan Sempit

Persiapan

1. Pilih tanaman yang sesuai, tanaman yang berukuruan relatif kecil atau dapat tumbuh secara vertikal. Misalnya: sawi, sledri, cabai, tomat.
2. Tentukan tujuan, apakah ingin berkebun untuk konsumsi sendiri atau sebagai hiasan. Untuk konsumsi, yang sering dipakai ketika mebuat sambal adalah cabai dan tomat.
3. Sesuaikan kebun dengan luas lahan.
4. Tentukan wadah, apakah akan menggunakan pot, polibag, atau kontener. Untuk tanaman cabai, terong usahakan diameter wadah minimal 30 cm. Lebih besar lebih bagus.
5. Siapkan media tanam, bibit, kompos

Media tanan : Campuran tanah, pupuk kandang, arang sekam. Bisa dibikin sendiri jika bahan dasarnya banyak tersedia.

Kompos : Bahan-bahan organik yang telah dibusukkan. Juga bisa dibikin sendiri. Tetapi proses dekomposisinya memakan waktu 1-3 bulan dibantu bakteri pembusuk.

Bibit : Bibit kemasan seperti cabai, terong, timun, pare, sawi banyak dijual di toko-toko pertanian. Tetapi bisa bikin sendiri. Misalnya, bibit cabai dapat diambil dari dapur.

Teknik Berkebun

Ada beberapa teknik berkebun. Bisa dipilih salah satunya:

1. Berkebun Vertikal: Gunakan tembok, pagar atau teralis untuk menanam tanaman seperti timun, tomat, cabai, atau melon.
2. Berkebun Kontainer: Gunakan pot, polybag atau kontainer untuk menanam tanaman seperti sayuran, buah-buahan atau bunga.
3. Berkebun Hidroponik: Gunakan sistem hidroponik untuk menanam tanaman tanpa tanah.
4. Berkebun Mini: Gunakan bedeng kecil untuk menanam tanaman seperti sayuran atau herba.

Tips Efektif

1. Pilih tanaman yang mudah tumbuh. Timun, terong, pare termasuk cepat tumbuh.
2. Gunakan kompos untuk memperkaya tanah.
3. Siram tanaman secara teratur.
4. Hindari penanaman yang terlalu rapat.
5. Gunakan pestisida alami untuk mengendalikan hama.
6. Lakukan perawatan rutin.

Contoh Tanaman untuk Lahan Sempit

1. Sayuran: sawi, kangkung, bayam, pare, tomat, cabai
2. Buah-buahan: stroberi, melon, semangka.
3. Herba: basil (selasih), rosemary (rosemari), thyme (timi).
4. Bunga: mawar, melati, lavender.

Sumber

1. Kementerian Pertanian RI.
2. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
3. Situs web berkebun online seperti Gardening Know How.

Selamat berkebun!!